Kesuksesan Anak berkat dukungan Orangtua. Mitos atau Fakta ?
Pantesan dia Sukses orang bapaknya si Anu.
Pernah ngga kalian dengar kalimat seperti itu ? kalau aku sih sering banget. dan gak asing di telinga. menurut kalian nih ngaruh gak sih sebenarnya ? apa emang benar kalimat di atas. atau hanya sekedar bentuk "tanda iri" terhadap kesukseksan seseorang ?
Pada kesempatan kali ini aku mau sharing aja sih, mau cerita dan mau beropini tentang kesuksesan seseorang itu sebenarnya siapa yang berpengaruh besar ? apakah orangtua ? ataukah memang dari kerja keras sendiri ? atau dari pihak lain ?
yang aku lihat nih dari beberapa teman yang"SUKSES" dalam hal kehidupan nya ya. seperti karir, finansial, dan lingkungan semua gak hanya berpengaruh dari pribadinya saja yang memang ingin sukses. tapi juga dukungan orangtua, lingkungan, dan campur tangan Allah itu yang membuatnya sukses. semua memang berpengaruh dan saling mendukung.
Tapi ada kok yang Berdikari sukses dengan usahanya sendiri.
Iaaaaa memang ada dan memang bisa. contohnya seperti dr.Richard Lee, MARS yang katanya dulunya itu pernah tinggal di rumah susun di tingkat paling atas ( paling murah ) dan untuk masuk sekolah kedokteran pun awalnya tidak di izinkan oleh ayahnya karena takut anaknya tidak bisa berkuliah sampai lulus. Tapi, berkat kegigihannya itu beliau berhasil dan sekarang menjadi seseorang yang sukses bukan hanya dari finansialnya saja.
Apa sih yang menjadi Tips dari Kesuksesannya ?
Dari banyaknya orang yang sukses di luaran sana kita pasti punya pandangan yang berbeda-beda tentang arti kesuksesan ini ya. aku mau berbagi langkah-langkah apa saja yang bisa membuat kita berubah menjadi lebih baik lagi.
Aku memang masih jauh dari kata "SUKSES" tapi bukan berarti aku tidak punya jurus jitu untuk menjadi lebih baik ya. setiap kita pasti punya cara sendiri-sendiri untuk menjadi lebih baik. kalau aku meski belum bisa secara konsisten. tapi ini jujur sangat berpengaruh.
1. Bulatkan Niat dan Tekad
kenapa ? karena niat dan tekad kuat kitalah yang akan menjadi bahan bakar kita untuk melangkah maju menjadi yang lebih baik. dalam hal apapun ya. aku berbicara secara umum. tentang apapun yang ingin kita tuju. tentang apapun yang ini raih dan dapatkan.
Apa yang menjadi penyebab kita ingin berubah ? coba tuliskan semuanya di buku harian atau buku penting kita. yang bisa kita lihat kapan pun saat kita mulai merasa lelah menjalani hari-hari berat kita menuju kesuksesan.
2. Tidak ada yang instan
Kenapa coba ? karena proses itulah yang akan membentuk kepribadian setiap individu. seseorang yang dari kecil rajin. sampai besar ia akan terbawa rajin juga kan. gak mungkin tiba-tiba anak yang pemalas kemudian saat dewasa ia berubah menjadi rajin. Kecuali....... iaaa memang berusaha untuk menjadi pribadi yng rajin.
Pada kenyataannya Mie Instan pun harus di Masak terlebih dahulu sebelum di makan. hehe
Nikmatilah setiap proses itu. karena itulah yang akan membentuk dan menjadi kenangan indah kita saat kita menggapai apa yang ingin kita lalui. jangan sampai ada kata "coba aku dulu lebih giat lagi. pasti sekarang akan lebih baik" jangan sampai penyesalan seperti itu ada sekarang.
Ayo kita berjuang habis-habisan untuk kesuksesan kita. kerahkan semua energi dan kemampuan yang bisa kita lakukan. gali semua potensi. agar kita bisa "PUAS" dengan hasil apapun yang kita dapatkan dari kerja keras kita. ingat ! Allah tidak akan menyia-nyiakan usaha kita.
3. Istirahatlah saat lelah berlari
Saat kita berlari menuju kesuksesan yang kita impikan. di tengah jalan pasti akan merasakan lelah. tak apa. kita ini manusia bukan robot kan. istirahatlah sejenak. bukan dengan berdiam tanpa melakukan apa-apa. tapi kita bisa melakukan jalan santai sambil menikmati minuman yang segar dan pemandangan yang indah. kurang lebih analoginya seperti itu.
Istirahat bukan untuk berhenti. tapi untuk mencharge kembali semagat-semangat kita dan juga mengevaluasi yang sudah kita lakukan sebelumnya. serta membentuk kembali langkah-langkah jitu berikutnya untuk kemajuan kita.
4. Lihatlah Usaha bukan Hasil
Tak perlu terpengaruh dengan orang yang dari kecilnya memang sudah hidup dengan kemudahan dan kesuksesan dari keluarga ataupun orangtuanya. kita berbeda. semuanya berbeda. tak mengapa kita sulit mencapai sesuatu. tak perlu iri dengan kemudahan yang orang lain dapatkan.
Allah itu maha kaya, Allah yang bisa menentukan kesuksesan seseorang. Allah bisa melihat atas apa yang sudah kita lakukan untuk kesuksesan kita. dan Allah itu maha pengasih dan penyayang. hari ini mungkin belum berhasil. tapi siapa yang tahu 5 atau 10 tahun mendatang ?
5. Orangtua keluarga dan Lingkungan sebagai kunci
Berbuat baiklah kepada mereka semua, dan carilah lingkunga yang positif yang bisa mendukung kesuksesan kita. tak perlu pikirkan kuantitas teman kita,. yang penting kualitas dari pertemanan kita lah yang lebih penting.
Bukankah semakin dewasa lingkungan pertemanan kita mejadi lebih kecil ?
Apakah karena kita tidak memiliki banyak teman ? atau apa karena tidak ada yang mau berteman dengan kita ? atau karena kita sendiri yang memfilter lingkaran pertemanan kita ? kita sendiri kan yang bisa menjawab itu. kita yang lebih paham.
Jadi, menurutku memang Fakta ya. Orangtua memang menjadi salah satu kunci dari kesuksesan kita. kunci yang sangat berharga. di barengin dengan poin-poin pendukung lainnya. kalau pendapat kalian gimana ?
Itu sih opini yang bisa aku tuliskan kali ini. semoga dari tulisan ini ada nilai baik yang bisa menjadi kebaikan. kalau kalian mau sharing tentang apapun. boleh loh di kolom komentar. saran dan masukan akan sangat berarti buat aku.
36 komentar untuk "Kesuksesan Anak berkat dukungan Orangtua. Mitos atau Fakta ? "
Asli banyak banget yang sering bilang gitu. Padahal ya atas usaha dan tidak instan ya kesukesan dibangun.
Kan dukungan org tua juga nggak melulu masalah finansial atau jabatan atau apa gtu.
Doa dan support tiap hari dari org tua juga bisa jadi motivasi anak utk sukses.
Tapi klo org lain Mandang hal tsb malah jadinya nyinyir yaaa beda lagiii
Aku juga percaya orang tua juga punya andil besar pada kesuksesan anak2.kini sebagai ortu tentu ini jadi pengingat kita.btw kak,makasih mengingatkan lagi untung berjuang mati2an utk meraih kesuksesan.biar puas juga..
Tapi yang terpenting kita berusaha dan berdoa semampu kita, dan tidak perlu membandingkannya dengan pencapaian orang lain.
Sekali hati ibu kecewa, bakalan tersendat-sendat usaha, sekuat apapun.
So, suksesnya anak berkat dukungan iyes :D
Kalau tulisan ini bermanfaat untuk kalian, jangan lupa komen dan share ya. terima kasih !