JURUS JITU #1 : MENDEKATKAN SANG PEMBERI REZEKI
Hai hai semua......
Sebagai seorang muslim. Tempat kita mengadu, berkeluh kesah, dan meminta tentunya hanya kepada Allah kan.
Gimana kabarnya? di episode 2 tentang lanjutan 6 jurus jitu. Kalau sebelumnya gambaran garis besar tentang poin-poin cara mengembangkan bisnis. Hari ini tinggal penjabaran dari 6 poin ini.
Buat yang belum baca artikel sebelumnya. Coba di baca dulu ya biar nyambung dengan apa yang aku bahas ini.
Jurus jitu #1 : mendekatkan sang pemberi rezeki.
Sejujurnya ini ga ada di dalam buku yang aku bahas. Tapi buat buat ku ini adalah poin pertama yang paling penting. Perlu dan harus banget kita pahami dan peraktekan di dalam bisnis kita. Mengapa ?
Bukankah Allah itu sebagai tujuan akhir kita ? Jadi minta lah apapun kepada-NYA. Karena yang punya segalanya dan yang bisa mengabulkan itu hanya DIA.
Jadi jangan hanya berbisnis untuk keuntungan rupiah semata. Jadikanlah bisnis sebagai amal kita untuk mendapatkan rezeki, keberkahan, dan nilai tabungan untuk akhirat kita.
Terkadang aku sendiri ketika merasa kekurangan dalam hal materi. Suka bingung dan mengeluh. Tapi, ketika aku sadar merenungi lagi akan kemaha besaran Allah. Aku seperti tercerahkan kembali.
Salah satu contoh renungan yang lumayan sering aku lakukan ketika dalam 'kesusahan' adalah aku suka berkata dalam hati sendiri.
" buat apa aku sedih ya, buat apa aku bingung. Padahal aku punya Allah yang maha segalanya. Pemilik langit dan bumi. Pemilik apapun yang ada di dunia ini. Bukankah Allah maha kaya ?
Yang aku minta kepada Allah merupakan hal mudah dan ringan bagi-NYA. Bukankah sangat mudah untuk ALLAH kabulkan ?
Hanya saja Allah ingin melihat usaha apa yang sudah kita tunjukan kepada-NYA terhadap apa yang kita harapkan.
Sebagai seorang muslim. Tempat kita mengadu, berkeluh kesah, dan meminta tentunya hanya kepada Allah kan.
Tapi......bukan berarti kerja kita hanya minta saja ya. Tanpa adanya usaha. Usaha itu merupakan bukti dari kesungguhan apa yang kita pinta. Ketika kita berdoa minta di limpahan rezeki berupa harta. Tentunya kita perlu mengusahakan itu.
Usaha dalam bentuk apapun. Dengan Apa yang kita bisa dan kita mampu. Tentunya usaha tersebut halal ya dan tidak melanggar ketetapan Allah. Dan berdagang yang banyak di lakulan sekarang ini. merupakan salah satu pintu pembuka rezeki.
Perkataan di atas bisa kita jadikan sebagai motivasi kita dalam berjuang mendapatkan rezeki yang halal. Kita harus berusaha untuk dunia kita seakan-akan kita hidup lama. Jadi kita bisa semaksimal mungkin mengusahakan keberhasilan kita. Kita tekuni apa yang kita inginkan.
Begitupun dalam memperjuangkan akhirat kita. Agar kelak kita bisa mendapatkan kehidupan yang seimbang. Dunia akhirat bahagia. Amalan yang kita lakukan jika kita niatkan karna Allah. InsyaAllah akan bernilai ibadah.
Itulah poin awal yang perlu kita tanamkan dalam hati dan kita lakukan. Pengharap dan usaha penuh terhada apa yang kita mau.
Bener banget mbaa. Kalau mau sesuatu deketin yang punya. Pepet terus ngga pernah bosan. MasyaAllah. Thanks for reminder kak
BalasHapusMasya Allah, semoga kita termasuk orang-orang yang bahagia di dunia dan akhirat ya mbak 😠aamiin..
BalasHapusaku suka quote nya kakak, " buat apa aku sedih ya, buat apa aku bingung. Padahal aku punya Allah yang maha segalanya. Pemilik langit dan bumi. Pemilik apapun yang ada di dunia ini. Bukankah Allah maha kaya ? " aku pinjam boleh? hehe
BalasHapusBetul, pokoknya usaha dan doa alias minta ke Allah itu penting banget. Jangan cuma minta tapi ga usaha atau sebaliknya...
BalasHapusYaass! Betul sekali. Sering salah kaprah orang adalah mendekati Creator untuk mendapatkan Creationnya. Padahal Creationnya itu diciptakan oleh Creator sebagai sarana agar kita mendekat pada Creator. Not the other way around. Ngga banyak yang ngeh ini. Kebanyakan orang seperti melihat Allah sebagai "fairy god mother" yang bisa mengabulkan keinginan. Sayang sekali :"
BalasHapusSetuju banget. Usaha itu memang penting banget. Terlihat saat saya promosi gempor-gemporan, pasti banyak juga yang closing. Tapi kalau gak promosi, ya gak ada yang beli hehe. Jadi usaha dan doa terus diselaraskan.
BalasHapusDoa dan usaha memang satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan ,jadi memang benar benar kudu seimbang kalo buat ku dan kalo bisa memang doa yg harus diseringkan
BalasHapusTerimakasih Bunda untuk aryikelnya jadi bermanfaat sekali buat saya
BalasHapusMembaca ini membuat saya introspeksi diri, sudah dekatkah saya dgn sang maha pemberi rezeki?
BalasHapusSemoga saja kehidupan duniawi tdk menyilaukan mata dan membuat kt jauh dariNya
Setuju sama poin satu ini. Tapi sayangnya paling sering dilupakan para pebisnis ya poin satu ini nih... Padahal sebelum melangkah, gumulkan dulu dengan Tuhan. Minta pentujuk-Nya biar dimudahkan jalannya.
BalasHapusTerimakasih ya atas tulisan inspiratif sekali mengingatkan kita pada Sangat Pencipta diri ini.
BalasHapusTerima kasih info nya. Sudah membuat kita untuk ingat kepada siapa yg menciptakan.
BalasHapusIya. Allah Mahakaya dan Mahabaik. Juga Mahatahu mana yang terbaik untuk kita. Jadi saat berbisnis juga harus ingat tujuan akhir
BalasHapusYang memegang rezeki kita adalah Allah sehingga langlkah awal yang harus dilakukan adalah mendekatkan diri kita terlebih dahulu kepada pemilik rezeki. Terimakasih atas sharingnya mbaa :)
BalasHapusdoa usaha ikhtiar dan tawakkal ya mbak
BalasHapusmemang semuanya kembali kepada Allah
dan jangan lupakan untuk tetap ikhlas agar lebih ringan
salam
Quote terakhir emg andalan buat lgi ngerasa mager2, bner2 bisa dijadikan self reminder ya mba
BalasHapusTerimakasih mbak, sebagai pengingat nih untuk terus hanya meminta sama yang maha Pemberi ��
BalasHapusSetuju, Mbak... Mendekatkan diri kepada Allah itu memang sesuatu yang enggak boleh dilupakan, bahkan mungkin masuk salah satu yang utama untuk selalu diingat. Karena bagaimana pun kita berusaha, tetap Allah yang menentukan.
BalasHapusSetuju banget ini aku mbak, mendekatkan diri denganNya adalah obat yang paling mujarab. Jangan lupa selalu bersyukur dan merasa cukup.
BalasHapusMasya Alloh.. aku juga kadang suka sedih ga jelas klo ada masalah pdhl aku punya Alloh yg pasti memberi solusi.. makasi kak berkat tulisannya bisa jadi reminder nih buatku
BalasHapusMbak, terima kasih baca yang begini tuh jd pengingat :) semoga senantiasa bersyukur ya, dan tentunya pantang menyerah :)
BalasHapusNgebaca ini tuh kayak di tegur sekaligus pengingat, supaya mendekatkan diri dengan-Nya
BalasHapusMbaaaakkk, makasih banyak udah bikin tulisan ini. Aku lagi banyak problem dan lagi puyeng banget alhamdulillah aku baca ini, rasanya plong banget. Berusaha semampu kita, sisanya serahkan kepada Allah.
BalasHapusSeringnya orang hanya ingat "bekerjalah untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya aja", tp melupaka yg bagian "beribadahlah untuk akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok" 😔 miris.. Pdhl hakekatnya kita hidup di dunia hanya utk beribadah kpd Allah..
BalasHapussuka banget bacanya, mbak. makasih udah diingatkan. kadang suka lupa untuk terus berusaha mendekatkan diri dengan Sang Pemberi Rezeki
BalasHapusmba rin, makasih yaa..tulisan ini tuh relate deh sama keadaan aku sekarang, insya Allah memang Allah tuh ga akan pernah dzalim sama kita ya, apalagi dalam segi rezeki
BalasHapus